kangtarom.blogspot.com

Jika anda terbiasa mandi di kali atau sungai, maka berhati-hatilah. Mengapa? Menurut seorang paranormal yang berhasil di temui SR, kali atau sungai merupakan tempat kesukaan demit jenis wewe. Menurut sumber tersebut, biasanya wewe menjadikan sungai yang singit sebagai istananya. Ia kerap menjahili bangsa manusia terutama kaum Adam. Bahkan, untuk menggaet mangsanya, wewe juga tak segan-segan menyaru menjadi sosok wanita seksi sambil bermandi ria.

Permainan memanggil roh, sangat banyak ragam caranya. Salah satu yang sangat populer adalah Jalangkung. Permainan Jalangkung mudah dilaksanakan karena hanya menggunakan media yang sangat sederhana yakni boneka atau benda lain sejenisnya. Namun, permainan Jalangkung akan menjadi sangat mistis bila dimainkan di tempat-tempat angker. Apalagi jika media yang dipakai adalah siwur atau gayung yang terbuat dari batok kelapa bekas memandikan jenazah. Jangan lupa, keranjang bunga bekas pemakaman pun harus disertakan dalam permainan tersebut agar semakin sakral.

Tim besutan Edy Simon Badawi kembali memperpanjang rekor kekalahaannya di laga tandang. Menghadapi Laskar Minak Djinggo, Persipro probolinggo di Stadion Bayu Angga, Senin (1/2) silam, tim asal Kota Garam kembali meradang. Deni Tarkas dkk dibantai oleh Persipro dengan skor telak 0-4. Gol pertama Persipro dicetak Supaham pada menit 3. Selang 4 menit kemudian, persisnya menit ke 7, Imam Hambali, berhasil memperbesar keunggulan tuan rumah dengan menyarangkan bola ke gawang PSIR Rembang.

PSIR Rembang kembali harus menelan pil pahit. Setelah keok 0- 4 atas Persipro Probolinggo beberapa waktu lalu (1/2), kini tim yang berjuluk Laskar Dampo Awang kembali menderita kekalahan atas PSBI Blitar . PSIR yang menyatroni kandang PSBI Blitar, Jumat sore (5/1), gagal mencuri satu poin seperti target semula. Tim besutan Edy Simon Badawi digebuk PSBI dengan skor 0-2.

Di tengah persiapaanya melakoni putaran dua Liga Joss Indonesia, manajemen PSIR berencana melakukan rasionalisasi pemain. Hal tersebut dilakukan untuk lebih efisiensi soal pendanaan. Maklum, dana yang digulirkan APBD untuk menghidupi PSIR pada musim kompetisi tahun ini memang sangat pas-pasan. Demikian disampaikan manajer tim, Maliki Nurudin, beberapa waktu silam. Rasionalisasi tersebut berupa pemutusan kontrak bagi pemain yang selami ini dianggap kurang memberikan kontribusi bagi tim.

Semakin dekatnya pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Rembang 26 April mendatang, membuat peta politik di Kabupaten Rembang berubah cepat. DPC PDI Perjuangan yang semula dikabarkan bergabung dalam koalisi Gerakan Rembang Bangkit (GERBANG) bersama Golkar, PKB dan PPP akhirnya mengambil sikap jelas mendukung H Mohammad Salim sebagai calon bupati yang dijagokan Partai Demokrat. Bendahara DPC PDI Perjuangan, Suparyanto kepada wartawan mengemukakan bahwa PDI Perjuangan sudah bertekad bulat untuk mendukung dan memenangkan H Mohammad Salim, yang saat ini juga menjabat sebagai Bupati Rembang, untuk kembali menjadi orang nomor satu di kabupaten penghasil garam ini.

Setelah sekian lama sempat terkatung-katung dan tak ada kepastian, akhirnya Panwas Pilkada Rembang terbentuk juga. Namun harus diakui, penetapan Panwas Pilkada Rembang tersebut, menyisakan kontroversi karena Bawaslu dianggap telah keluar dari koridor aturan yang semestinya. Selasa (26/1) silam, Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) lebih memilih melantik Panwas Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden lalu sebagai Panwas Pilkada daripada memilih tiga nama calon Panwas hasil seleksi KPU Rembang. Terang saja hal tersebut membuat calon anggota Panitia Pengawas Pilkada hasil seleksi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Rembang harus mlongo.

Sumadi Hadi Sis woyo akhirnya kembali terpilih sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Rembang periode 2010 – 2015. Sumadi terpilih secara aklamasi oleh 14 Pengurus Anak Cabang dalam Konfrensi Cabang yang berlangsung di Hall Balai Kartini, Senin (11/1) silam. Sumadi merupakan calon tunggal. Meski tak sedikit kader potensial didalam partai berlambang banteng moncong putih, namun sosok Sumadi HS dianggap masih cukup mumpuni untuk memegang tampuk kepemimpinan. Sebelumnya pada tahun 2007 lalu, Sumadi HS menggantikan Ketua DPC PDI Perjuangan Suryanto yang meninggal dunia.

Kabar siswa kesurupan kembali terdengar. Kegiatan belajar mengajar di SMP Muhammadiyah Rembang, sempat terganggu lantaran heboh kesurupan yang dialami beberapa siswanya. Peristiwa yang menghebohkan tersebut terjadi dua hari secara berturut-turut. Tepatnya pada Senin (25/1) dan Selasa (26/1), pekan silam, saat kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung.

Belum terbentuknya Panwas dalam Pilkada Rembang yang akan dilaksanakan 26 April mendatang, memunculkan banyak pendapat di tengah masyarakat. Dintaranya, ada sebagian keolmpok masyarakat yang menganggap tahapan pelaksanaan Pilkada Rembang tidak sah dan harus dihentikan sementara waktu sembari menunggu terbentuknya Panwas Pilkada. Ada lagi yang beranggapan, belum terbentuknya Panwas maka pelaksanaan Pilkada harus diundur. Dan masih banyak lagi pendapat-pendapat lain terkait masih belum beresnya pembentukan Panwas oleh Bawaslu dalam Pemilu lokal Rembang.