Posts

Showing posts from June, 2012

Adipura Harus Dorong Perbaikan Penataan Rembang Kedepan

Image
Tahun 2012 ini, Pemerintah KabupatenRembang berhasil meraih Piala Adipura untuk ketiga kalinya. Dengan diraihnya Adipura tersebut diharapkan  Pemkab Rembang dapat menjalankan konsekwensi atas penghargaan yang dicapai dengan melakukan penataan Kota Rembang kedepan secara lebih maksimal. Demikian dikatakan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Rembang,  Suwanto, Jumat (8/6).  Anggota Dewan Dari Fraksi PKB itu menyebutkan, masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi pemerintah, salah satunya terkait kebersihan dan juga tata kota yang masih terlihat kurang optimal. Ia mencontohkan, kebersihan di sekitar alun-alun Rembang sampai saat ini masih cukup memprihatinkan. Selain itu, kawasan sekitar Pasar Induk Rembang juga masih terlihat sampah dan spanduk liar yang masih semrawut. ”Dan yang paling memprihatinkan, tak teraturnya proyek-proyek galian kabel di Rembang yang mengganggu penghijauan. Kemudian penataan baliho-baliho yang terkesan asal-asalan. Kedepan hal itu harus menjadi catatan dan

Mobil Suzuki Esteem Terpanggang Dalam Bengkel

Image
Sebuah Mobil Suzuki Esteem bernomor polisi K 7710 AD yang tengah diperbaiki di bengkel Rizki, Dukuh Mbesi Desa Kutorejo, Kecamatan Rembang Kota hangus terbakar pada Sabtu (7/4) pagi sekitar pukul 09.15 WIB. Belum diketahui pasti penyebab terbakarnya mobil tersebut. Zuber (40), salah satu saksi mata yang berada di lokasi kejadian menuturkan, kejadian berlangsung begitu cepat. "Semula beberapa karyawan tengah melakukan pengelasan pada mobil Jeep warna kuning  bernomor polisi K 8899 CA yang tepat berada di sebelah mobil Suzuki tersebut. Tidak tahu entah kenapa, tiba-tiba api berkobar dari dalam mobil Suzuki Esteem bagian belakang," terangnya di lokasi kejadian. Melihat api berkobar,  tambah Zuber, semua karyawan dan beberapa orang yang berada di lokasi mencoba memadamkan api dengan alat seadanya. "Semua yang ada di bengkel panik dan berusaha memadamkan api dengan pasir dan air. Namun usaha tersebut tak membuahkan hasil karena api terus berkobar memakan bodi mobil

Tanam Palawija Lebih Aman

Image
Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Rembang menganjurkan petani yang bermukim di Kabupaten Rembang wilayah timur meliputi Sarang, Kragan, Sedan, Pancur dan Lasem untuk menanam palawija pada masa tanam dua. Pasalnya, lahan padi di kawasan Rembang bagian timur tersebut hingga saat ini banyak yang belum panen.             Demikian dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Rembang, Suratmin, di kantornya, pekan lalu. "Sampai minggu kedua Maret lahan pertanian di wilayah timur masih banyak yang belum panen. Luasan mencapai 20 ribu hektar. Oleh karena itu setelah panen sebaiknya mereka menanam palawija saja karena curah hujan akan semakin minim," tegasnya.             Ia menambahkan, area pertanian wilayah timur adalah  lahan tadah hujan dan tidak didukung prasarana irigasi. "Sehingga apabila kembali menanam padi dikhawatirkan akan puso. Namun bila menerapkan model singgang dipersilahkan. Hanya saja petani harus menghitung aspek untung dan rugi karena hasil

Ujicoba Lancar, PUN Sluke Siap Dioperasikan

Image
Pelabuhan Umum Nasional (PUN) Rembang yang berada di di Desa Sendangmulyo Kecamatan Sluke, siap dioperasikan menyusul suksesnya ujicoba pengoperasian yang dilakukan beberapa waktu lalu (Jumat, 30/3). Ujicoba melibatkan satu unit kapal tongkang dengan kapasitas tiga ribu ton yang mengangkut hasil tambang berupa batu kapur milik PT Bangun Arta Kencana, salah satu investor pertambangan di Rembang untuk dikirim ke pelabuhan PLTU Tanjung Jati B di Jepara. Dalam ujicoba tersebut, semua proses berjalan lancar sehingga tongkang mampu melaju bebas meninggalkan lokasi pelabuhan menuju lautan lepas. Bupati Rembang H Moch Salim yang hadir dalam ujicoba tersebut mengatakan, ujicoba dilakukan guna mengetahui kesiapan PUN Sluke sebelum dioperasikan untuk umum. "Dengan suksesnya uji coba perdana dapat dipastikan PUN siap untuk diresmikan dan dibuka untuk umum dalam waktu dekat," tegasnya. Ia menambahkan, keuntungan dengan beroperasinya PUN akan dirasakan masyarakat luas utamanya

Kawasan Pelabuhan Naional Sluke Segera Dipasangi Rambu

Kawasan jalan raya sekitar lokasi Pelabuhan Umum Nasional (PUN) Rembang yang berada di Desa Sendangmulyo Kecamatan Sluke segera dipasangi rambu jalan menyusul segera dioperasikannya pelabuhan tersebut untuk umum. Hal tersebut guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalulintas mengingat kawasan tersebut nantinya akan menjadi kawasan padat aktivitas yang rawan terjadi kecelakaan. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi Dan Informatika (Dinhubkominfo) Kabupaten Rembang Suyono mengatakan, pihaknya sesegera mungkin memasang rambu terkait kendaraan yang akan keluar masuk di kawasan PUN. "Sudah kita agendakan untuk pemasangan rambu yang akan dilaksanakan sesegera mungkin. Ini sebagai langkah antisipasi dini untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalulintas, karena banyaknya kendaraan bertonase berat yang akan lalulalang di kawasan tersebut," katanya. Ia menambahkan, rambu yang akan dipasang nantinya berjarak 200 meter baik dari sisi barat maupun timur pintu masuk PUN. "Dimaksudkan

Desa Rukem Dan Pragu Sasaran P2MBG.

Image
Dua desa di Kecamatan Sulang yakni Desa Rukem dan Pragu ditetapkan sebagai desa sasaran program pemberdayaan masyarakat berbasis gender ( P2MBG ) tahun 2012.             Sekretris Camat Sulang Inwinarni, mengatakan, alasan keduanya ditetapkan sebagai daerah saaran program karena kedua desa tersebut memiliki karakteristik tingkat kemiskinan masih tinggi dan masuk kategori desa terpencil. "Keduanya memiliki karakteristik tingkat kemiskinan yang cukup tinggi. Dengan ditetapkannya sebagai desa sasaran program pemberdayaan masyarakat berbasis gender ( P2MBG) diharapakan terjadi peningkatan kualitas hidup sehingga mendorong terwujudnya kesejahteraan, kesetaraan dan keadilan melalui kegiatan lintas bidang pembangunan," katanya, pekan lalu.            Ia menambahkan, secara umum program P2MBG ini sebagai upaya untuk terus mendorong perubahan positif masyarakat agar terwujud kondisi yang lebih baik serta untuk menjamin adanya fasilitasi dan pendampingan yang berkelanjutan dala

Rembang Butuh 3000 Ha Lahan Tebu Baru

Menyikapi rencana pendirian pabrik gula di Kabupaten Rembang, Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Rembang tengah menyiapkan langkah strategis untuk melakukan penambahan luasan lahan tebu hingga mencapai 10.000 hektare. Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Rembang, Suratmin mengatakan, unsur utama yang harus dipenuhi terkait rencana pendirian pabrik gula di Rembang adalah luasan lahan tebu. "Pasalnya pabrik gula harus berkesinambungan dalam berproduksi. Saat ini total areal tebu aktif mencapai 7 ribu hektar, dengan produktivitas per hektar antara 40-50 ton. Sementara untuk memenuhi kebutuhan bahan baku saat pabrik gula nanti bediri, minimal harus tersedia 10 ribu hektare," katanya, pekan lalu. Oleh karena itu, lanjut Suratmin, pihaknya tengah berusaha melakukan ekstensifikasi dengan menambah areal tebu untuk memenuhi standar kebutuhan investor pabrik gula. "Saat ini ada sekitar 8 ribu hektare lahan pasif di seluruh wilayah Kabupaten Rembang yang bisa dimaksimalkan unt

LP2A Salurkan Kredit Lunak dan Santunan Anak Yatim

Lembaga Pendidikan dan Pengamalan Agama Islam (LP2A) Kabupaten Rembang menberikan bantuan kredit lunak bergulir kepada pelaku usaha kecil di Desa Sudo Kecamatan Sulang, Selasa (17/4). Selain itu, LP2A juga menyerahkan santunan kepada sejumlah anak yatim berupa  peralatan sholat.              Bantuan diserahkan langsung oleh Ketua LP2A Kabupaten Rembang , Mushtofa, didampingi Kepala KUA Kecamatan Sulang, Umaruddin serta beberapa penyuluh Agama Islam dari Kemenag Kabupaten Rembang di Masjid Jami’ Kalimul Syahadah, desa setempat, di sela-sela pengajian Muslimat NU Ranting Sudo. Musthofa dalam sambutannya mengapresiasi positif kegiatan pengajian muslimat NU tersebut yang secara rutin digelar setiap Selasa Legi. menurutnya, penyakuran kredit lunak merupakan upaya  dari LP2A untuk menguatkan para pelaku usaha kecil dalam mengembangkan usahanya. "Dengan kredit lunak, diharapkan dapat membantu permodalan para pelaku usha kecil sehingga mereka bisa lebih mengembangkan usahanya. Paling tida

TK/RA Se - Kecamatan Bulu Selenggarakan Pentas Seni

Image
Berbagai cara dilakukan untuk mengenang perjuangan RA Kartini, salah satunya dengan menggelar pentas seni  seperti yang dilakukan TK/RA se Kecamatan Bulu. Kegiatan dilaksanakan di pelataran parkir kompleks makam RA Kartini, Rabu (18/4). Ketua panitia Muktiah SPd mengatakan, kegiatan pentas seni merupakan kegiatan tahunan yang terus dilaksanakan hingga sekarang. "Pesertanya meliputi seluruh anak didik TK/RA  dari seluruh Kecamatan Bulu. Kegiatan ini selalu menyedot perhatian masyarakat luas karana melibatkan ratusan anak TK dan RA," katanya. Ia menambahkan, tujuan diselenggarakannya acara tersebut mempunyai dua sasaran, yakni untuk guru dan anak. "Bagi guru diharapkan dapat meningkatkan kreatifitas dan profesionalitas guru TK/RA, untuk menjalin silaturahim sesama guru dan menumbuhkan rasa cinta tanah air. Sedangkan untuk anak dimaksudkan supaya anak meneladani dan meneruskan perjuangan Pahlawan Wanita Kartini, menampung kemampuan, minat dan  bakat anak dalam sen

Sistim Budidaya Intensif Terbukti Tingkatkan Produktivitas Tebu

Puluhan petani tebu Kabupaten Rembang mengikuti study banding ke perkebunan tebu intensif, Perkebunan dan Dagang Gambar, Desa Gambar, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar milik Ibris Sugar Holding Company, 17-20 April, yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian dan Kehutanan Rembang. Rombongan dipimpin Wakil Bupati Rembang, H Abdul Hafidz, didampingi  kepala SKPD terkait.              Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Rembang, Suratmin, mengatakan, study banding bertujuan untuk mengadopsi ilmu dan teknik bididaya tebu secara intensif yang telah dikembangkan oleh Ibris Sugar Holding Company pada lahan seluar 400 Ha di Desa Gambar, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. "Diharapkan petani tebu di Rembang dapat meniru pola budidaya tanaman tebu secara intensif sehingga produktivitas tebu dapat meningkat," katanya, Kamis (19/4) di kantornya. ia menambahkan, dengan pola intensif meliputi teknik budidaya, pemeberian pupuk berimbang serta pemilihan varietas unggul, produktivitas tebu