Mini Bioskop 3 Dimensi, unggulan DABTRPK Rembang
Sejumlah wahana hiburan baru telah ditambah oleh pengelola Dampo Awang Beach Tempat Rekreasi Pantai Kartini (DABTRPk) Rembang untuk meanarik pengunjung. Salah satunya yang paling gress adalah menyediakan wahana hiburan baru berupa mini bioskop 3 Dimensi.
Diharapkan bioskop 3 dimensi tersebut dapat membuat pengunjung betah berlama-lama di tempat wisata kebanggan warga Rembang. Pengunjung dapat menyaksikan film-film animasi berdurasi pendek, yang seolah nyata.
Sriyono, pengelola DABTRPK menerangkan, mini bioskop 3 Dimensi mulai beroperasi sepekan silam. Wahana baru tersebut berkapasitas tempat duduk 50 orang. Setiap sesi pertunjukan berdurasi 15 menit dengan pemutaran 3 film secara berurutan.
Sryiono mengaku pihaknya menggandeng Multi Dimensi, salah satu perusahaan dari Jakarta yang khusus membidangi usaha bioskop 3 Dimensi. Bentuk kerja sama sistem bagi hasil dengan proporsi 60%-40%.
Terpisah, Edi Subiyanto, pemilik Multi Dimensi saat ditemui mengaku dirinya memulai usaha yang tergolong langka ini sejak 4 tahun silam. Semula membuka bioskop permanen, tetapi lama kelamaan jumlah pengunjung turun karena pengunjung sudah jenuh sehingga animo untuk menonton berkurang.
Edi menambahlan, karena penonton tidak didominasi anak-anak saja, maka film yang diputar bersifat umum. “Materinya mengibur namun bernuansa edukatif,” ungkapnya. Film yang diputar antara lain berjudul Preshistopia Adventure, Alice in Wonderland dan Paradise Coaster. Semua bercerita tentang kelestarian lingkungan hidup.
Dalam waktu sepekan ini Bioskop 3 Dimensi masih operasional promo dengan tiket masuk Rp 5 ribu. Setelah itu penonton dewasa dikenakan tiket Rp 10 ribu dan anak-anak Rp 7 ribu dengan bonus satu botol minuman segar. (Rom)
Diharapkan bioskop 3 dimensi tersebut dapat membuat pengunjung betah berlama-lama di tempat wisata kebanggan warga Rembang. Pengunjung dapat menyaksikan film-film animasi berdurasi pendek, yang seolah nyata.
Sriyono, pengelola DABTRPK menerangkan, mini bioskop 3 Dimensi mulai beroperasi sepekan silam. Wahana baru tersebut berkapasitas tempat duduk 50 orang. Setiap sesi pertunjukan berdurasi 15 menit dengan pemutaran 3 film secara berurutan.
Sryiono mengaku pihaknya menggandeng Multi Dimensi, salah satu perusahaan dari Jakarta yang khusus membidangi usaha bioskop 3 Dimensi. Bentuk kerja sama sistem bagi hasil dengan proporsi 60%-40%.
Terpisah, Edi Subiyanto, pemilik Multi Dimensi saat ditemui mengaku dirinya memulai usaha yang tergolong langka ini sejak 4 tahun silam. Semula membuka bioskop permanen, tetapi lama kelamaan jumlah pengunjung turun karena pengunjung sudah jenuh sehingga animo untuk menonton berkurang.
Edi menambahlan, karena penonton tidak didominasi anak-anak saja, maka film yang diputar bersifat umum. “Materinya mengibur namun bernuansa edukatif,” ungkapnya. Film yang diputar antara lain berjudul Preshistopia Adventure, Alice in Wonderland dan Paradise Coaster. Semua bercerita tentang kelestarian lingkungan hidup.
Dalam waktu sepekan ini Bioskop 3 Dimensi masih operasional promo dengan tiket masuk Rp 5 ribu. Setelah itu penonton dewasa dikenakan tiket Rp 10 ribu dan anak-anak Rp 7 ribu dengan bonus satu botol minuman segar. (Rom)
Comments
Post a Comment