Kambing Bertanduk Empat Huni Dampo Awang Beach
Wahana kebun binatang mini Dampo Awang Beach Taman Rekreasi Pantai Kartini (DABTRPK) Rembang bertambah satu koleksi hewan unik. Kambing Gibas bertanduk empat yang dibeli dari salah satu warga resmi menjadi warga baru lokasi wisata kebanggan warga Rembang tersebut.
Murwadi, Wakil pengelola DABTRPK mengatakan, kebun binatang mini memang fokus untuk memelihara hewan langka dan tergolong unik.
"Tujuannya untuk melindungi satwa tersebut agar tidak punah dan pengunjung dapat menyaksikan dari dekat keberadaan hewan langka dan aneh," ujarnya.
Ia menambahkan, bagi masyarakat yang memiliki hewan langka dan unik dan hendak menjualnya, mereka dapat menghubungi pengelola DABTRPK Rembang.
"Akan dibeli dengan harga yang pantas. Berlaku untuk semua jenis hewan, dengan catatan bukan hasil dari tindak kriminalitas karena pengelola tidak mau tersandung masalah hukum," imbuhnya.
Munaji, pemilik hewan unik mengaku mengetahui keganjilan kambing piaraannya saat kambing tengah berusia sembilan bulan.
"Saya beli ketika berusia 5 bulan dan awal mulanya hanya memiliki dua tanduk. Ternyata seiring bertambahnya usia kambing tadi hingga menginjak 9 bulan, diketahui tumbuh 2 tanduk lagi," katanya.
Ia menambahkan, meski dirinya berkeinginan untuk memeliharanya sendiri, namun Ia terpaksa harus mengurungkan niatan tersebut ketika pengelola DABTRPK berkeinginan memboyong hewan tersebut. (Rom)
Murwadi, Wakil pengelola DABTRPK mengatakan, kebun binatang mini memang fokus untuk memelihara hewan langka dan tergolong unik.
"Tujuannya untuk melindungi satwa tersebut agar tidak punah dan pengunjung dapat menyaksikan dari dekat keberadaan hewan langka dan aneh," ujarnya.
Ia menambahkan, bagi masyarakat yang memiliki hewan langka dan unik dan hendak menjualnya, mereka dapat menghubungi pengelola DABTRPK Rembang.
"Akan dibeli dengan harga yang pantas. Berlaku untuk semua jenis hewan, dengan catatan bukan hasil dari tindak kriminalitas karena pengelola tidak mau tersandung masalah hukum," imbuhnya.
Munaji, pemilik hewan unik mengaku mengetahui keganjilan kambing piaraannya saat kambing tengah berusia sembilan bulan.
"Saya beli ketika berusia 5 bulan dan awal mulanya hanya memiliki dua tanduk. Ternyata seiring bertambahnya usia kambing tadi hingga menginjak 9 bulan, diketahui tumbuh 2 tanduk lagi," katanya.
Ia menambahkan, meski dirinya berkeinginan untuk memeliharanya sendiri, namun Ia terpaksa harus mengurungkan niatan tersebut ketika pengelola DABTRPK berkeinginan memboyong hewan tersebut. (Rom)
Comments
Post a Comment