Dintanhut Siapkan 50 Hektar Lahan Tebu Berbenih Agriteknologi

Dinas Pertanian dan Kehutanan (Dintanhut) Kabupaten Rembang segera menperkenalkan bibit tebu benih agriteknologi terbaru kepada petani di wilayah kerjanya.

Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Rembang, Ir Susilo Hadi megatakan, bibit tebu benih agriteknologi merupakan jenis tanaman tebu yang disemaikan melalui benih.

"Bibit baru tersebut merupakan hasil pengembangan tekhnologi, dimana petani tebu nantinya dapat menanam tebu melalui butiran benih. Saat ini kita tengah menyiapkan demplot untuk uji coba, sebelum ditanam oleh warga," katanya, pekan lalu.

Ia menambahkan, sebelum dikenalkan kepada masyarakat, uji coba akan dilakukan oleh Dintanhut terlebih dahulu mengingat benih berupa butiran mata tebu tergolong masih baru.

"Karena masih baru, kami akan mengujinya terlebih dahulu. Masa hidup bibit tergolong pendek, berjarak waktu empat hari sejak diambil dari laboratorium sampai dengan ditanam," tambahnya.

Berdasar petujuk teknis dari pemerintah pusat, tambahnya lagi, idealnya penanaman benih jenis tersebut harus melalui media polybag baru kemudian dibudidayakan di lahan pertanian. Satu hektare lahan membutuhkan 25 ribu benih tebu.

"Namun karena pola tanam tebu yang berkembang di masyarakat setempat cenderung menanam langsung, maka kami berupaya mengembangkan pola penanaman melalui dua cara, yakni penanaman dengan polybag dan penanaman langsung dalam satu petak lahan untuk perbandingan," tambahnya lagi.

Saat ini Dintanhut Rembang tengah menyiapakan 20 hektare lahan untuk pengembangan bibit baru tersebut. "Kami menargetkan sedikitnya 50 hektare lahan untuk pengembangan awal budidaya tebu benih agriteknologi," katanya. (rom)

Comments

Popular posts from this blog

Sayyid Hamzah as-Syato, Penyebar Islam di Sedan

Segarnya Siwalan dan Legen Sulang

Jual Mukena Shalat Berkualitas